Hubungan hemoglobin dan pola menstruasi terhadap kejadian anemia pada mahasiswi di asrama putri randik

Penulis

  • Annisa Gazali Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Wahid Syamsul Hadi Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.
  • Nazula Rahma Shafriani Teknologi Laboratorium Medis, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Kata Kunci:

Anemia, Hemoglobin, Pola Menstruasi, Mahasiswa

Abstrak

Mahasiswa yang tergolong sebagai remaja perempuan, memiliki rentang usia antara 15 hingga 24 tahun  dan belum menikah. Kelompok remaja pada usia akhir ini memiliki potensi untuk mengalami gangguan pada sikus menstruasi. Pada wanita, ada kehilangan darah secara alami yang terjadi setiap bulan. Jika jumlah darah yang keluar selama masa menstruasi sangat signifikan, ini bisa mengakibatkan anemia akibat kekurangan zat besi. Tujuan pada penelitian ini untuk menganalisis kejadian anemia dan hubungan pola menstruasi terhadap kadar hemoglobin di Asrama putri randik Musi Banyuasin Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif observasional dengan pendekatan Cross Sectional  penelitian ini dilakukan dengan variabel indepeden (Anemia) dan variabel dependen (Kadar hemoglobin dan pola menstruasi) diobservasi sekaligus pada waktu yang sama. Hasil penelitian tidak terdapat korelasi antara siklus menstruasi dengan kadar hemoglobin, serta tidak terdapat korelasi antara durasi menstruasi dengan kadar hemoglobin, namun terdapat korelasi antara frekuensi penggantian pembalut dengan kadar hemoglobin. Frekuensi penggantian pembalut memiliki nilai signifikan sebesar 0.015 < 0.05, hasil ini menunjukkan frekuensi penggantian pembalut memiliki pengaruh lebih besar terhadap kadar hemoglobin dibandingkan dengan siklus menstruasi dan durasi menstruasi. Peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lebih lanjut seperti menggunakan variabel IMT ( Indeks Masa Tubuh),  responden yang lebih banyak dan melakukan pengecekan hemoglobin saat setelah menstruasi.

Referensi

Amalia, A., & Tjiptaningrum, A. (2016). Diagnosis dan tatalaksana anemia defisiensi besi. Medical Journal of Lampung University [MAJORITY], 5(5), 166-169.

Andriani, A. (2021). Hubungan Pola Menstruasi dengan Kejadian Anemia pada Remaja di Pesantren Teknologi Riau. Health Care Media, 5(1), 23-28

Dahliah, D., Rasfayanah, R., Dewi, C., & Yusriani, Y. (2018). Relationship Between Old Menstruation With Hemoglobin Levels In Student Faculty Of Medicine Universitas Muslim Indonesia Bacth 2016. Window of Health, 1(1), 56-60.

Haslan, H. (2021). Pengaruh Stress Akibat Belajar dariRumah (BDR) dan Pola Menstruasi Terhadap KejadianAnemia Pada Remaja Putri. Poltekita: Jurnal IlmuKesehatan, 15(3), 244-250.

Irianti, B. (2019). Hubungan volume darah pada saat menstruasi dengan kejadian anemia pada mahasiswa Akademi Kebidanan Internasional Pekanbaru tahun 2014. Ensiklopedia of Journal, 1(2).

Kemenkes (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kusnadi, F. N. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Medika Hutama, 3(1), 1293-1298.

Lain, B., & Zurimi, S. (2021). Identifikasi Kadar Hemoglobin pada Remaja Peminum Kopi. GLOBAL HEALTH SCIENCE, 6(3), 110-113.

Loa, W. W., Nabuasa, E., & Sir, A. B. (2022). Hubungan antara Berat Badan, Diet, Aktivitas Fisik dan Tingkat Stres dengan Gangguan Siklus Menstruasi. Media Kesehatan Masyarakat, 4(1), 34-43.

Masnilawati, A., & Karuniawati, N. (2020). Perbedaan Prevalensi Kejadian Gangguan Pola Menstruasi Berdasarkan Status Gizi pada Remaja di Diii Kebidanan UMI. Jurnal Penelitian Kesehatan" SUARA FORIKES" (Journal of Health Research" Forikes Voice"), 11(2), 175-177.

Novrica. A, K. A., Dahrizal, D., Idramsyah, I., Pardosi, S., & Lestari, W. (2019). Hubungan Pola Menstruasi Dengan Kadar Hb Pada Remaja Putri Kelas 2 Sma Negeri 9 Di Kota Bengkulu Tahun 2019 (Doctoral dissertation, Poltekkes Kemenkes Bengkulu).

Pratiwi, D. I., Rudtitasari, A., Lestari, A. S., Haryanti, Y., Amartani, R., & Suryani, T. E. (2024). Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap Siklus Menstruasi pada Remaja di Stikara Sintang. Protein: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan., 2(1), 359-378.

Rofiatun, S. (2018). Pengaruh Pemberian Suplemen Tablet Besi Dan Obat Cacing Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Di Smp Negeri 1 Lasem Kabupaten Rembang (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Semarang).

Sholicha, C. A., & Muniroh, L. (2019). Hubungan asupan zat besi, protein, vitamin C dan pola menstruasi dengan kadar hemoglobin pada remaja putri di SMAN 1 Manyar Gresik. Media Gizi Indonesia, 14(2), 147-153.

Yuwono, J. K., Wiryanthini, I. A. D., & Sarudharma, I. W. (2019). Gambaran kejadian anemia dan

menstruasi pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Angkatan 2017. Jurnal Medika Udayana, 8(12), 1-6.

Unduhan

Diterbitkan

07-10-2024

Cara Mengutip

Gazali, A., Hadi, W. S., & Shafriani, N. R. (2024). Hubungan hemoglobin dan pola menstruasi terhadap kejadian anemia pada mahasiswi di asrama putri randik. Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta, 2, 2221–2227. Diambil dari https://proceeding.unisayogya.ac.id/index.php/prosemnaslppm/article/view/250

Terbitan

Bagian

Penelitian