Pemanfaatan Teknologi Ramah Lingkungan dalam Pengelolaan Sampah: Paving Block dari Sampah Non-Organik dan Biopori di Kelurahan Notoprajan, Kota Yogyakarta

Penulis

  • Aziizu Setya Priatama Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Agisna Malikhakh Pranoto Fisioterapi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Nanda Novie Anggraini Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Siska Rahmawati Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Riska Arinanda Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Cici Pangesti Dewi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Siti Layda Fadilah Tambak Psikologi, Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial, Humaniora, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Nabila Khairani Arsitektur, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Puput Genti Rahmawati Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Zubaida Rohmawati Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta

Kata Kunci:

sampah, paving blok, biopori, bank sampah

Abstrak

Masalah sampah di Indonesia masih menjadi masalah yang serius, masyarakat Indonesia masih sulit dalam melakukan pemilahan sampah dan tidak tahu manfaat dari sampah yang dibuang. Selain itu, permasalahan terkait sampah yang tidak kalah pentingnya yaitu pembuangan sampah di sungai. Maka dari itu, diperlukan pembentukan bank sampah dan inovasi penanggulangan masalah sampah seperti pembuatan paving block dari sampah plastik dan pembuatan biopori. Kegiatan dilakukan dengan memonitoring pemanfaatan biopori, pendampingan bank sampah, pembuatan plang larangan pembuangan sampah di sungai, dan sosialisasi sekaligus demonstrasi pembuatan paving blok dari sampah plastik. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan buang sampah pada tempatnya dan lebih memaksimalkan keberadaan bank sampah, meningkatkan pemanfaatan biopori, dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan mengenai pengolahan sampah menjadi barang bernilai jual seperti paving block dari sampah plastik.

Referensi

Bagas et al, (2024). Di Indonesia, produksi sampah plastik terus meningkat, mencapai

,5 juta ton dari total 69 juta ton sampah pada tahun 2022.

Bagas, I.A.R., Widiasanti, I. and Septiandini, E., (2024). Limbah Sebagai Bahan

Erdin Khalid Zulfi, n.d. (2021) Pembuatan Paving Block. Jurnal Pendidikan Tambusai,

Abdul Kader et al., 2021. Pengelolaan sampah plastik menjadi paving block sebagai

prospek bisnis pada masyarakat pra sejahtera

Aldo et al., n.d. (2024). Limbah sebagai bahan pembuatan paving block

Asnur & Setiawan, (2020). Sosialisasi pembuatan paving block dari limbah plastik berbasis

pemberdayaan masyarakat di Kota Makasar

Unduhan

Diterbitkan

07-10-2024

Cara Mengutip

Priatama, A. S., Pranoto, A. M., Anggraini, N. N., Rahmawati, S., Arinanda, R., Dewi, C. P., Tambak, S. L. F., Khairani, N., Rahmawati, P. G., & Rohmawati, Z. (2024). Pemanfaatan Teknologi Ramah Lingkungan dalam Pengelolaan Sampah: Paving Block dari Sampah Non-Organik dan Biopori di Kelurahan Notoprajan, Kota Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta, 2, 2297–2306. Diambil dari https://proceeding.unisayogya.ac.id/index.php/prosemnaslppm/article/view/890

Terbitan

Bagian

Pengabdian Masyarakat