Hubungan tingkat kepatuhan minum tablet Fe dengan kejadian anemia pada siswi MA Jamilurrahman Bantul
Kata Kunci:
Tingkat Kepatuhan, Anemia, Remaja PutriAbstrak
Anemia merupakan penyakit yang banyak terjadi pada kalangan remaja putri. Fenomena ini biasa banyak terjadi pada remaja putri yang memiliki siklus menstruasi. Jika kondisi anemia dibiarkan berlanjut akan berdampak signifikan terhadap kesehatan manusia dan beban sosial ekonomi pada semua kelompok umur dan merupakan masalah kesehatan masyarakat global. Menurut WHO, anemia ditandai dengan kadar hemoglobin (Hb) kurang dari 12,0 g/dl pada remaja putri. Status anemia pada remaja putri diyakini di pengaruhi beberapa faktor terutama faktor dari kepatuhan minum tablet Fe. Dari berbagai literatur menyatakan ada hubungan antara tingkat kepatuhan minum tablet fe dengan kejadian anemia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara tingkat kepatuhan minum tablet Fe dengan kejadian anemia pada siswi MA Jamilurrahman Bantul tahun 2024. Metode penelitian ini adalah survey analitik, jenis penelitian menggunakan observasional dengan pendekatan waktu cross sectional, dalam pengambilan sampel menggunakan tehnik total sampling sebanyak 66 responden yang sudah memenuhi kriteria inklusi ekslusi, pengumpulan data menggunakan kuesioner dibagikan pada responden dan pemeriksaan kadar Hb, dianalisis menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan analisis chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa responden yang patuh mengkonsumsi tablet fe sebesar 77,3% dan responden yang memiliki kadar hemoglobin tinggi (≥12 g/dl) sebesar 81,2% yaitu menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara tingkat kepatuhan minum tablet Fe dengan kejadian anemia, p-value = 0,000, OR sebesar 137,5 menyatakan bahwa responden yang tidak patuh minum tablet Fe akan mempunyai resiko 137,5 kali lebih besar untuk mengalami anemia, dan koefisien korelasi sebesar 0,613 menunjukkan hubungan antara tingkat kepatuhan minum tablet fe dengan kejadian anemia kuat.
Referensi
Astuti, T. A., Nurhayati, L., & Saputro, R. (2023). Literature Review : Pemberian Tablet FE Terhadap Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Keperawatan, 9(1), 1–12.
Dinkes Bantul. (2022). Profil Kesehatan Kabupaten Bantul.
Handayani, Y., & Budiman, I. A. (2022). Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Terhadap Kejadian Anemia Correlation Fe Tablet Consumption Compliance with Anemia. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 9(2), 121–130. https://journal.ibrahimy.ac.id/index.php/oksitosin/article/view/1560
Indrawatiningsih, Y., Hamid, S. A., Sari, E. P., & Listiono, H. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Anemia pada Remaja Putri. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 21(1), 331. https://doi.org/10.33087/jiubj.v21i1.1116
Kemenkes. (2020). Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) Bagi Remaja Putri Pada Masa Pandemi Covid-19 Tenaga Kesehatan.
Kemenkes RI. (2020). Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri.
Kusnadi, F. N. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Medika Hutama (JMH), 03(01), 1293–1298. http://jurnalmedikahutama.com
Marfiah, M., Putri, R., & Yolandia, R. A. (2022). Hubungan Sumber Informasi, Lingkungan Sekolah, Dan Dukungan Keluarga Dengan Perilaku Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri Di SMK Amaliyah Srengseng Sawah Tahun 2022. Jurnal Riset Ilmiah, 2(NO 2), 551–562. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i2.559
Meitasari, A. A. (2022). Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Dengan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Di MTs Darul Istiqomah Srigading Lampung Timur [Universitas Muhammadiyah Surakarta]. In UMSLibrary. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/103807
Melyani, & Alexander. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Sekolah SMPN 09 Pontianak Tahun 2019. Jurnal Kebidanan, 9(2), 394–403. https://www.neliti.com/id/publications/326887/
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian. Penerbit Rineke Cipta.
Putri, A. A. A., Salwa, A., & Wahyuningsih, U. (2021). Edukasi Mengenai Anemia Defisiensi Besi Bagi Remaja Putri Dengan Media Leaflet. E-Journal Universitas Tarumanegara/ Senapenmas 2021, 279–288. https://doi.org/https://doi.org/10.24912/psenapenmas.v0i0.15000
Savitri, M. K., Tupitu, N. D., Iswah, S. A., & Safitri, A. (2021). Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri: A Systematic Review. Jurnal Kesehatan Tambusai, 2(2), 43–49. https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jkt/article/view/1784
Simbolon, D., Anggraini, H., & Sari, A. P. (2023). Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe dan Pencegahan Anemia pada Remaja Putri di Indonesia: Meta-Analisis. Nutri-Sains Jurnal Gizi Pangan Dan Aplikasinya, 7(2), 85–98. https://doi.org/10.21580/ns.2023.7.2.11325
Suciati, N. M. P. (2022). Gambaran Lamanya Menstruasi Dan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri Di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Karangasem. Poltekkes Denpasar Repository. http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/id/eprint/9838
Tuturop, K. L., Pariaribo, K. M., Asriati, Adimuntja, N. P., & Nurdin, M. A. (2023). Pencegahan Anemia Pada Remaja Putri, Mahasiswa FKM Universitas Cendrawasih. Panrita Inovasi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 19. https://doi.org/10.56680/pijpm.v2i1.46797
WHO. (2011). Prevention Of Deficiency Anaemia In Adolescent Role Of Weekly Iron And Folic Acid Supplementation.
Widiastuti, A., & Rusmini, R. (2019). Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri. Jurnal Sains Kebidanan, 1(1), 12–18. https://doi.org/10.31983/jsk.v1i1.5438
