Perhitungan Bakteri Coliform pada limbah cair Outlet dan Inlet untuk mengetahui pengaruh pengolahan limbah cair terhadap pencemaran lingkungan

Abstract

Pencemaran air merupakan masuknya makhluk hidup, zat, komponen lain kedalam air yang menyebabkan menurunya kualitas air sehingga tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya. Salah satu pencemar air yaitu limbah cair yang dapat berasal dari rumah sakit, industri, maupun mall. Limbah tersebut mengandung bahan yang berbahaya bagi kesehatan salah satunya mikroorganisme patogen seperti bakteri Coliform. Bakteri Coliform merupakan kelompok bakteri yang dapat mengindikasikan adanya pencemaran dalam air, makanan, maupun minuman.  Oleh karena itu, perlu dilakukan pengolahan limbah cair sebelum dibuang ke lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah bakteri Coliform dalam limbah cair outlet maupun inlet untuk mengetahui pengaruh pengolahan limbah terhadap pencemaran lingkungan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode Most Probable Number (MPN). Hasil yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa semua sampel mengalami penurunan jumlah bakteri Coliform dari limbah cair outlet ke inlet, namun hanya limbah cair rumah sakit yang memenuhi standar baku mutu berdasarkan  Perda DIY No. 7 tahun 2016. Sedangkan kedua sampel limbah cair dan mall belum memenuhi standar baku mutu, sehingga diperlukan evaluasi dan perbaikkan  IPAL pada kedua tempat tersebut.