Prosedur pemeriksaan radiografi thorax pada ibu hamil di instalasi radiologi RSU PKU Muhammadiyah Delanggu
Kata Kunci:
apron, thorax, ibu hamilAbstrak
Pemeriksaan radiografi thorax pada ibu hamil harus mempertimbangkan manfaat yang diterima oleh ibu dan janin dengan memastikan bahwa janin selama tahap kehamilan menerima paparan dosis radiasi pengion yang seminimal mungkin. Prosedur pemeriksaan radiografi thorax pada ibu hamil di Instalasi Radiologi RSU PKU Muhammadiyah Delanggu menggunakan proyeksi Anteroposterior (AP) erect dengan tangan memegang apron serta pada persiapan pasien tidak melepaskan benda-benda logam pada daerah thorax yang mengganggu gambaran radiograf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur pemeriksaan radiografi thorax pada ibu hamil di Instalasi Radiologi RSU PKU Muhammadiyah Delanggu. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus yang dilaksanakan di Instalasi Radiologi RSU PKU Muhammadiyah Delanggu pada bulan Oktober 2023 sampai dengan Juni 2024. Subjek penelitian ini sebanyak 2 orang radiografer, 1 orang Petugas Proteksi Radiasi (PPR) dan 1 dokter spesialis radiologi. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah prosedur pemeriksaaan radiografi thorax pada ibu hamil di Instalasi Radiologi RSU PKU Muhammadiyah Delanggu. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, pembahasan kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pemeriksaan radiografi thorax pada ibu hamil di Instalasi Radiologi RSU PKU Muhammadiyah Delanggu pada persiapan pasien yaitu tidak melepaskan benda-benda logam yang dapat mengganggu gambaran radiograf. Pemeriksaan dilakukan dengan proyeksi Anteroposterior (AP) erect dengan kedua tangan memegangi apron yang menutupi perut pasien. Sebaiknya pasien melepaskan semua benda logam pada daerah thorax yang dapat menganggu gambaran radiograf serta disediakan gravid apron khusus ibu hamil sehingga dapat diposisikan PA tanpa pasien harus memegangi apron.
Referensi
Anggarin, K. S., Wulandari, I. P. I., & Jenyanthi, N. P. R. (2022). Estimasi Dosis Radiasi Yang Diterima Pasien Pada Pemeriksaan Thorax Pa. JRI (Jurnal Radiografer Indonesia), 5(1), 31-35.
Ayu, M. S. K. (2020). Proteksi Radiasi Pada Pasien, Pekerja, dan Lingkungan di Dalam Instalasi Radiologi. Inst. Ilmu Kesehatan. Str. Indonesia.
Bapeten. (2013). Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 4 Tahun 2013 tentang Proteksi dan Keselamatan Radiasi dalam Pemanfaatan Tenaga Nuklir. Republik Indonesia.
Bapeten. (2020). Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 4 Tahun 2013 tentang Keselamatan Radiasi Pada Penggunaan Pesawat Sinar-x dalam Radiologi Diagnostik dan Intervensional. Republik Indonesia.
Bontrager, K.L. & Lampignano, J.P. (2018). Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy. 8th ed. St Louis, Missouri: Elsevier.
Whitley, A. S., Jefferson, G., Holmes, K., Sloane, C., Anderson, C., & Hoadley, G. (2015). Clark's positioning in radiography 13E. crc Press.
Fauziyah, A. (2013). Pembuatan Alat Proteksi Radiasi Gravid Apron Pada Pemeriksaan Foto Thorax Pa Untuk Ibu Hamil (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS AIRLANGGA).
Hayati, K., Novita, C. F., & Zuliati, R. (2018). Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang efek radiasi sinar-x dibidang kedokteran gigi pada saat kehamilan. Journal of Syiah Kuala Dentistry Society, 3(2), 51-58.
Kim, E., & Boyd, B. (2022). Diagnostic imaging of pregnant women and fetuses: literature review. Bioengineering, 9(6), 236.
Kusama, T., & Ota, K. (2002). Radiological protection for diagnostic examination of pregnant women. Journal of Congenital anomalies, 42(1), 10-14.
Maleachi, R., & Tjakraatmadja, R. (2018). Pencegahan Efek Radiasi pada Pencitraan Radiologi. Cermin Dunia Kedokteran, 45(7), 537-539.
Maslebu, G., Muninggar, J., & Hapsara, S. A. (2017). Estimasi Resiko Radiasi Janin pada Pemeriksaan Radiografi Pelvis. Jurnal Fisika Flux: Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat, 14(1), 1-7.
Siddiq, A., Zulvayanti, Z., & Hartono, A. Y. (2023). Maternal Characteristics, Maternal Outcomes, and Perinatal Outcomes on COVID-19 Maternal Patients. Indonesian Journal of Obstetrics & Gynecology Science, 6(1), 52-59.
Sanjaya, M. Y., Aryani, A. I., & Sanjaya, M. Y. (2021). Prosedur Pemeriksaan Radiografi Thorax: Serial Kasus.
SAPUTRA, N. (2022). Tingkay kecemasan ibu hamil terhadap pemeriksaan radiografi thorax diInstalasi Radiologi RSIA Zainab. Pekanbaru: Universitas Awal Bros.
Seven, M., Yigin, A. K., Agirbasli, D., Alay, M. T., Kirbiyik, F., & Demir, M. (2022). Radiation exposure in pregnancy: outcomes, perceptions and teratological counseling in Turkish women. Annals of Saudi Medicine, 42(3), 214-221.
St N. A. (2014). Pengaruh sinar-x terhadap Kesehatan janin ibu hamil trimester pertama.
Tahir, M. (2020). Karakteristik Penderita Kanker Paru Primer Periode Januari 2017–Desember 2019 (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).
Whitley, A. S., Jefferson, G., Holmes, K., Sloane, C., Anderson, C., & Hoadley, G. (2015). Clark's positioning in radiography 13E. crc Press.
Wiles, R., Hankinson, B., Benbow, E., & Sharp, A. (2022). Making decisions about radiological imaging in pregnancy. bmj, 377.
Yani, I., Pratiwi, A. D., & Yunawati, I. (2021). Studi Deskriptif Proteksi Radiasi dan Penerapannya di Instalasi Radiologi Rumah Sakit. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 5(3).