Pengaruh pendidikan kesehatan metode demonstrasi terhadap keterampilan hand hygiene anak usia Sekolah Dasar di MIM Nglinggo Pagerharjo Samigaluh Kulon Progo
Kata Kunci:
Hand Hygiene, Pendidikan Kesehatan, Usia Anak Sekolah DasarAbstrak
Kebiasaan cuci tangan siswa sekolah dasar masih sangat rendah, terutama disebabkan kurang pemahaman tentang
pentingnya cuci tangan bagi kesehatan dan tatacara Hand Hygiene yang benar. Dampak Hand Hygiene yang buruk
sering terjadi pada anak sekolah. Salah satu cara yang dapat berhasil mengubah perilaku dan keterampilan kepada
siswa agar mau melakukan tindakan untuk memelihara dan meningkatkan kesehatannya yaitu dengan cara
pendidikan kesehatan Hand Hygiene. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan
Hand Hygiene metode demonstrasi terhadap keterampilan siswa sekolah dasar di MIM Nglinggo Pagerharjo
Samigaluh. Jenis penelitian ini adalah Pre-Ekspermental Design dengan desain penelitian One Group Pretest-
Posttest Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 5 dan 6 di sekolah MIM Nglinggo Samigaluh.
Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling dengan total yaitu 32 responden. Instrumen penelitian
menggunakan lembar ceklis observasi 6 langkah Hand Hygiene. Teknik analisis data menggunakan uji statistic
Wilcoxon. Sebagian besar keterampilan siswa sebelum dilakukan pendidikan kesehatan dalam kategori cukup
sebanyak 17 responden (53%) dan setelah dilakukan pendidikan kesehatan keterampilan siswa sebagian besar
kategori baik sebanyak 25 responden (78%), hasil korelasi wilcoxon menunjukkan ada pengaruh pendidikan
kesehatan metode demonstrasi terhadap ketrampilan Hand Hygiene di MIM Nglinggo dengan nilai p (0,000).
Terdapat pengaruh pendidikan kesehatan tentang Hand Hygiene terhadap keterampilan siswa dalam melakukan
Hand Hygiene di MIM Nglinggo. Terdapat perbedaan yang signifikan antara ketrampilan siswa dalam melakukan
Hand Hygiene sebelum dan sesudah diberikan pendidikan Kesehatan
Kata Kunci: Hand Hygiene; Pendidikan Kesehatan; Usia Anak Sekolah Dasar.
Referensi
Dewi et.all. (2022). Perilaku Cuci Tangan Enam Langkah Pada Anak Sekolah Dasar Sebagai Salah
Satu Upaya Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Berkemajuan, 6(2), 1026. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i2.8772
Endayani, T., Rina, C., & Agustina, M. (2020). Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa. Al - Azkiya : Jurnal Ilmiah Pendidikan MI/SD, 5(2), 150–158.
https://doi.org/10.32505/al-azkiya.v5i2.2155
Kemendikbud, R., & Kemenristek, R. (2021). Pedoman Pelakanaan Bantuan PErilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS) Tahun 2021. Kementrian Pendidikan dan RISTEK RI, 1–42.
Nasihudin. (2021). Pengembangan Keterampilan dalam Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Indonesia,
(4), 733–743. https://doi.org/10.36418/japendi.v2i4.150
Nurtanti, S., Ardani, U., Keperawatan, A., Satria, G., & Wonogiri, H. (2023). Pengaruh Pendidikan
Kesehatan Tentang Cuci Tangan Enam Langkah Terhadap Peningkatan Pengetahuan Cuci
Tangan Enam Langkah Pada Anak Usia Sekolah (6-12 Tahun) Di Desa Donoharjo, Kecamatan
Wonogiri. Jurnal Keperawatan GSH, 12(2), 1–6.
Sri Ambarwati, A., Is Aini, A., Alief Budiarto, D., Nur Haenisa, N., & Andriyani, L. (2021). Edukasi
Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Cuci Tangan Pakai Sabun) Untuk Mencegah Transmisi Covid-
Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 41–46.
http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat
Suhenda, A., Rohmana, O., & Santoso, A. B. (2018). 12. Efektifitas Pendidikan Kesehatan Antara
Metode Ceramah dan Demonstrasi terhadap Peningkatan Pengetahuan Cuci Tangan Siswa SDN
Sunyaragi Kota Cirebon. Jurnal Persada Husada Indonesia, 5(18), 70–75.
http://www.health.gov.on.ca/english/public/pr
Widodo. (2020). Pendidikan-Kesehatan-Dan-Aplikasinya. Dosen PGMI Fakultas Ilmu Tarbiyah dan
Keguruan UIN Maliki Malang, 7(1), 1–12.