Analisis Kegiatan Program Pengelolaan Penyakit Kronis Puskesmas Gamping 2 Sleman Yogyakarta
Kata Kunci:
BPJS, Prolanis, PuskesmasAbstrak
Latar Belakang : Program Pengelolaan Penyakit Kronis ini merupakan sistem pelayanan kesehatan yang menggunakan pendekatan proaktif yang dilaksanakan secara konsisten terpadu yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan dan BPJS Kesehatan dalam upaya pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS Kesehatan. Kegiatan Prolanis diadakan setiap satu bulan sekali meliputi kegiatan senam yang dilaksanakan setiap satu minggu sekali, home visit, konsultasi medis, reminder, dan pemantauan status kesehatan. Kegiatan home visit dan konsultasi medis masih kurang baik karena kurangnya sumber daya manusia di Puskesmas Gamping 2 Sleman Yogyakarta.
Tujuan : Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan kegiatan Program Pengelolaan Penyakit Kronis Puskesmas Gamping 2 Sleman Yogyakarta.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analisis deskriptif dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Teknik pengambilan sampel total sampling. Metode pengambilan data menggunakan panduan wawancara.
Hasil : Uji analisis deskriptif menunjukkan hasil nilai masing masing dari kegiatan yaitu konsultasi medis dengan kategori baik, edukasi dengan kategori baik, home visit dengan kategori cukup, reminder dengan kategori baik, aktivitas klub dengan kategori baik, dan pemantauan status kesehatan dengan kategori baik.
Simpulan dan Saran : Program terbaik pada penelitian ini yaitu kegiatan reminder. Puskesmas secara berkala mengevaluasi program pengelolaan penyakit kronis dan mendorong petugas untuk meningkatkan kinerja, khususnya dalam edukasi pasien "Prolanis". Tujuannya adalah agar pasien lebih memahami manfaat program ini dan memperkuat kegiatan kunjungan rumah untuk pasien berisiko tinggi terkena penyakit kronis.
Referensi
Abdullah, K., Jannah, M., Aiman, U., Hasda, S., Fadilla, Z., Taqwin, N., Masita, Ardiawan, K. N., & Sari, M. E. (2021). Metodologi Penelitian Kuantitatif. In PT Rajagrafindo Persada (Vol. 3, Issue 2). https://www.infodesign.org.br/infodesign/article/view/355%0Ahttp://www.abergo.org.br/revista/index.php/ae/article/view/731%0Ahttp://www.abergo.org.br/revista/index.php/ae/article/view/269%0Ahttp://www.abergo.org.br/revista/index.php/ae/article/view/106
Adiputra, I. M. S., Trisnadewi, N. W., Oktaviani, N. P. W., & Munthe, S. A. (2021). Metodologi Penelitian Kesehatan.
Ambarita, A. T., & Nurwahyuni, A. (2022). Analysis of Implementation Chronic Disease Program (PROLANIS) During Pandemic COVID-19 on Primary Health Care. J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health), 9(1), 24. https://doi.org/10.35308/j-kesmas.v9i1.5240
Astutisari, I. D. A. E. C., AAA Yuliati Darmini, A. Y. D., & Ida Ayu Putri Wulandari, I. A. P. W. (2022). Hubungan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Manggis I. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 6(2), 79–87. https://doi.org/10.37294/jrkn.v6i2.350
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. (2014). Panduan Praktis PROLANIS.
Bestari, B. K., & Wati, D. N. K. (2022). Penyakit Kronis Lebih dari Satu Menimbulkan Peningkatan Perasaan Cemas pada Lansia Di Kecamatan Cibinong. Jurnal Keperawatan Indonesia, 19(1), 49–54. https://doi.org/10.7454/jki.v19i1.433
Dinas Kesehatan DIY. (2020). Profil Kesehatan D.I Yogyakarta tahun 2020. Profil Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2020, 76. http://www.dinkes.jogjaprov.go.id/download/download/27.
Dinas Kesehatan Sleman. (2020). Profil Kesehatan Kabupaten Sleman. Dinas Kesehatan Sleman, 6, 1–173.
Eravianti. (2021). Metodologi Penelitian Kesehatan. In Stikes Syedza Saintika.
Febriawati, H., Siral, S., Yanuarti, R., Oktavidiati, E., Wati, N., & Angraini, W. (2022). Pelaksanaan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis). Citra Delima Scientific Journal of Citra Internasional Institute, 6(2), 105–110. https://doi.org/10.33862/citradelima.v6i2.296
Fitriani, L. (2021). Hubungan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) Terhadap Tekanan Darah Penderita Penyakit Hipertensi. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 8(2), 42–47. https://repo-mhs.ulm.ac.id/handle/123456789/31423
Hardianto, D. (2021). Telaah Komprehensif Diabetes Melitus: Klasifikasi, Gejala, Diagnosis, Pencegahan, Dan Pengobatan. Jurnal Bioteknologi & Biosains Indonesia (JBBI), 7(2), 304–317. https://doi.org/10.29122/jbbi.v7i2.4209
Hibatullah, M. R. (2019). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Low Back Pain pada Petugas Cleaning Servive di Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta. Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta.
Kemenkes RI. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan RI, 53(9), 1689–1699.
Kementerian Kesehatan P2PTM. (2023a). Faktor Resiko, Pencegahan, dan Pengendalian Hipertensi. https://p2p.kemkes.go.id/faktor-risiko-hipertensi/
Kementerian Kesehatan P2PTM. (2023b). Penyakit Diabetes Melitus. 2023. https://p2ptm.kemkes.go.id/informasi-p2ptm/penyakit-diabetes-melitus
Krisdiana, H., Ayuningtyas, D., Iljas, J., & Juliati, E. (2022). Hubungan Beban Kerja Tenaga Kesehatan dengan Kelelahan Kerja di Puskesmas Kecamatan Sukmajaya Kota Depok Selama Pandemi. Jurnal Biostatistik, Kependudukan, Dan Informatika Kesehatan, 2(3), 136. https://doi.org/10.51181/bikfokes.v2i3.6248
Lestari, Zulkarnain, & Sijid, S. A. (2021). Diabetes Melitus: Review Etiologi, Patofisiologi, Gejala, Penyebab, Cara Pemeriksaan, Cara Pengobatan dan Cara Pencegahan. UIN Alauddin Makassar, November, 237–241. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/psb
Maisaroh, L., & Rosdiana W. (2020). Puskesmas Pangarengan Kabupaten Sampang Madura. Jurnal Universitas Semarang, 1–8. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/publika/article/download/33202/29774
Manullang, H. J., Dachi, R. A., Sitorus, M. E. J., & Sirait, A. (2021). Analisis Implementasi Program Pengelolaan Penyakit Pematangsiantar Tahun 2021. Journal of Healthcare …, 7(2), 868–890. http://www.jurnal.uui.ac.id/index.php/JHTM/article/view/1663
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan. In Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (pp. 4–37).
Munir, M., Kurnia, D., Suhartono, Safaah, N., & Utami, A. P. (2022). Metode Penelitian Kesehatan Penerbit. Eureka Media Aksara, 1–178.
Mustofa, E. E., Purwono, J., Keperawatan, A., Wacana, D., Kunci, K., & Darah, K. G. (2021). Penerapan Senam Kaki Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Di Wilayah Kerja Puskesmas Purwosari Kec. Metro Utara Tahun 2021. Jurnal Cendikia Muda, 2(1), 78–86.
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan (p. 243). Rineka Cipta 2018.
Ns.Andra Saferi Wijaya, N. Y. M. P. (2013). Keperawatan Medikal Bedah. Nuha Medika.
Nurarif, A. H. (2015a). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi Revisi Jilid 2 (Yudha (ed.)). Medi Action.
Nurarif, A. H. (2015b). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi Revisi Jilid 2 (Yudha (ed.)). Media Action.
Pebriyani, U., Utami, D., Agustina, R., & Mariyam, S. (2022). Analisis Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) Bpjs Kesehatan Pada Pasien Diabetes Melitus Di Uptd Puskesmas Kedaton Bandar Lampung. 3, 301–311.
Peraturan Presiden RI, 2016. (2016). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 (p. 19). https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/39833/perpres-no-19-tahun-2016. Nature Methods, 7(6), 447–449. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/26849997%0Ahttp://doi.wiley.com/10.1111/jne.12374
Pitaloka, D. A., Afandi, A. T., Nur, K. R. M., & Sri, I. (2022). Pelaksanaan Discharge Planning Pada Pasien Cedera Otak Sedang di Ruang Rawat Inap. Jurnal Kesehatan Komunitas Indonesia, 2(1), 57–69. https://ebsina.or.id/journals/index.php/jkki
Rahmy, H. A., Dewi, R. K., Avicena, R., Putri, S. N., & Naqiyyah, S. (2023). Analisis Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) Terhadap Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Mellitus di Kota Padang. Ash-Shihhah: Journal of Health Studies, 1(1), 14–22. https://e-journal.lp2m.uinjambi.ac.id/ojp/index.php/ajhs/article/view/2189
Rizcarachmakurnia, N., Wigati, P. A., & Sriatmi, A. (2020). Analisis Beban Kerja dan Kebutuhan Tenaga Perawat di Puskesmas Poncol Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM), 5(3), 2356–3346. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
Rohman, K. (2021). Gambaran Pelaksanaan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) Di Puskesmas Kedaung Barat dan Puskesmas Kelapa Dua Kabupaten Tangerang. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, 1–23. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/67384/1/Khofifah Rohmah - FIKES.pdf
Setyaningsih, M., Tiara, J. S., Ambarura, E., & Simangunsong, E. M. (2023). Kepuasan Peserta Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) Di Puskesmas Ngesrep Kota Semarang: Preliminary Study. Jurnal Pranata Biomedika, 2(1), 70–79. https://doi.org/10.24167/jpb.v2i1.10136
Sleman, D. (2019). Profil Kesehatan Kabupaten Sleman Tahun 2020. Dinas Kesehatan Sleman, 6(6), 1–173.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif (P. Setiyawami, S.H., M (ed.)). Penerbit Alfabeta.
Sugiyono. (2019). Statistika Untuk Penelitian (cetakan ke). Alfabeta, CV.
Susiani, A., & Magfiroh, R. (2020). Pengaruh Pelaksanaan Kegiatan Prolanis Terhadap Kekambuhan Hipertensi. Jurnal Kesehatan, 11(1), 1–9. https://doi.org/10.38165/jk.v11i1.191
Tyas Purnamasari, A., Dwi Ningrum, H., Kesehatan, A., Kesehatan Terapan, J., & Kemenkes Malang Jl Besar, P. (2023). Implementasi Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) di Masa Pandemi COVID-19 pada FKTP di Kota Malang. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : JKKI, 12(2), 84–96. https://journal.ugm.ac.id/jkki/article/view/81641
Utomo, R. N. (2019). Input Program Pengelolaan Penyakit Kronis di Puskesmas Ria. Higeia Journal of Public Health Research and Development, 3(1), 63–73. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeiahttps://doi.org/10.15294/higeia/v3i1/24708
Wedyarti, L., Setiaji, B., & Masra, F. (2021). Analisis Pelaksanaan Program Prolanis Di Puskesmas Rawat Inap Biha Kabupaten Pesisir Barat. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 15(3), 301–308. https://doi.org/10.33860/jik.v15i3.505
WHO. (2023). HIPERTENSI. WHO. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/hypertension
World Health Organization. (2023). Diabetes Melitus. 2023. https://www.who.int/health-topics/diabetes#tab=tab_1
Yogiantoro, M. (2016). BAHASAN DOKTER KITA (pp. 1–23). Rise Media.
