Hubungan status gizi dengan perkembangan anak balita di Posyandu Dusun Nglebeng Tamanan Banguntapan Bantul

Penulis

  • Nareza Alfa Ardani Putri Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
  • Triani Rahmadewi Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
  • Istiqomah Istiqomah Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Kata Kunci:

anak balita, status gizi, perkembangan

Abstrak

Indonesia merupakan salah satu negara dengan berbagai permasalahan gizi yang dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan anak balita. Gangguan perkembangan balita seperti  keterlambatan motorik, bahasa, perilaku, autisme, dan hiperaktif masih banyak terjadi. Salah satu penyebab gangguan perkembangan balita yaitu status gizi. Status gizi merupakan cerminan individu dalam memenuhi asupan gizi. Status gizi yang baik dapat bermanfaat bagi anak dalam menerima segala bentuk stimulasi yang diberikan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan status gizi dengan perkembangan anak balita di Posyandu Dusun Nglebeng Tamanan Banguntapan Bantul. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 46 responden dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian menggunakan antropometri dengan tabel z-score dan kuesioner pra skrining perkembangan (KPSP) dan dianalisis menggunakan uji Spearman Rank. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar memiliki status gizi baik sebanyak 33 anak (71,7%) dan memiliki perkembangan yang sesuai sebanyak 37 anak (80,4%). Hasil uji Spearman Rank antara status gizi dengan perkembangan anak balita diperoleh nilai p-value sebesar 0,579 > 0,05. Kesimpulannya tidak ada hubungan status gizi dengan perkembangan anak balita di Posyandu Dusun Nglebeng Tamanan Banguntapan Bantul. Diharapkan orang tua dapat memenuhi kebutuhan nutrisi dan memberikan stimulasi perkembangan anak secara optimal.

Referensi

Bili, A., Jutomo, L., & Boeky, D. L. (2020). Faktor Risiko Kejadian Gizi Kurang Pada Anak Balita di Puskesmas Palla Kabupaten Sumba Barat Daya. Media Kesehatan Masyarakat, 2(2), 33-41.

Boik, N. Y., Tat, F., & Gatum, A. M. (2021). Hubungan Status Gizi dengan Perkembangan Anak pada Balita Usia 1-5 Tahun di Puskesmas Oepoi Kota Kupang. CHMK Midwifery Scientific Journal, 4(1), 236-242.

Hafidah, R., & Nurjanah, N. E. (2022). Kemampuan Fisik Motorik Anak Usia Dini dengan Masalah Obesitas. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 2844-2851.

Harjatmo, T. P., Par’i, H. M., & Wiyono, S. (2017). Buku Ajar Penilaian Status Gizi. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 315.

Indonesian Government. (2021). Presidential Decree of Republic Indonesia No 72/2021 about Accelerating Stunting Reduction. Indonesian Government, 1, 23.

Jauhari, M. T., Ardian, J., Rahmiati, B. F., Naktiany, W. C., & Lastyana, W. (2022). Gambaran Pengetahuan Ibu Balita Tentang Gizi Seimbang Di Desa Sukaraja. Jurnal Gizi Dan Kuliner (Journal of Nutrition and Culinary), 2(2), 10. https://doi.org/10.24114/jnc.v2i2.36642

Kemenkes RI. (2022). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Khadijah, K., Siregar, W. N., Nasution, P. I. S., & Tanjung, I. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak Di RA Rantau Prapat Kabupaten Labuhan Batu. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 4(3), 2354-2359.

Khulafa’ur Rosidah, L., & Harsiwi, S. (2019). Hubungan Status Gizi dengan Perkembangan Balita Usia 1-3 Tahun (Di Posyandu Jaan Desa Jaan Kecamatan Gondang Kabupaten Nganjuk). Jurnal Kebidanan, 6(1), 24–37. https://doi.org/10.35890/jkdh.v6i1.48

Mugianti, S., Setijaningsih, T., & Fransiska, K. (2018). Perkembangan Motorik Balita Obesitas Usia 3-5 Tahun. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(1), 046-052.

Mulyani, S., Musfiroh, M., Cahyanto, E. B., Sumiyarsi, I., & Nugraheni, A. (2020). Obesitas Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Balita. Placentum: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, 8(1), 6-12.

Nurhasanah, N. (2017). Sistem Klasifikasi Status Gizi Berat Badan Pada Balita Menggunakan Metode Naive Bayes Berdasarkan Data Pemeriksaan Antropometri (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).

Oktavia, W., Jasmawati, J., & Mustaming, M. (2018). Hubungan Status Gizi dengan Perkembangan Balita Usia 24-60 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Lempake Tahun 2018.

Permatasari, D. (2019). Hubungan Status GiziDengan Perkembangan Anak Usia Toodler (1-3 Tahun) Di Desa Bangkal Kecamatan Kota Sumenep Kabupaten Sumenep Tahun 2019: Relationship Of Nutritional Status With Development Of Age Toodler Children (1-3 Years) In Bangkal Village, Sumenep City Sumenep District, 2019. Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery), 5(2), 57-65.

Pratama, A. A., Ardian, J., Lastyana, W., Jauhari, M. T., & Rahmiati, B. F. (2023). Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Anak Usia 1-5 Tahun Relationship Between Nutritional Status and Child Development Ages 1-5 Years. Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, Volume 04(Nomor 02), 33–38.

Rohmawati, W. (2019). Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Anak Usia 3–5 Tahun Di Kelurahan Lemahireng Kecamatan Pedan Kabupaten Klaten. INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1), 33-42.

Sarlis, N., & Ivanna, C. N. (2018). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita di Puskesmas Sidomulyo Pekanbaru tahun 2016. Jurnal Endurance, 3(1), 146-152.

Sartika, R., & Mahfuzoh, L. (2024). Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia 3-5 Tahun Di PAUD Istiqomah Desa Kampung Besar. JMM (Journal of Midwifery Madani), 1(1), 26-33.

Septiana, Ni Luh Nita (2022). Hubungan Konsumsi Protein, Zink, Riwayat ASI Eksklusif, dan Berat Badan Lahir dengan Status Gizi Balita Usia 24-59 Bulan di Desa Akah Kabupaten Klungkung. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Gizi 2022.

Soedtjiningsih. (2017). Tumbuh Kembang Anak Ed 2. Jakarta, EGC

Sulistyawati, A. (2019). Faktor Risiko Kejadian Gizi Buruk pada Balita Di Dusun Teruman Bantul. Jurnal Kesehatan Madani Medika, 10(1), 13–19. http://jurnal.akbiduk.ac.id/assets/doc/190214014918-3. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Balita.pdf

UNICEF. (2020). Situasi Anak di Indonesia - Tren, peluang, dan Tantangan dalam Memenuhi Hak-Hak Anak. Unicef Indones., pp. 8–38.

Utami, D. C., & Azizah, A. N. (2023). Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Balita Usia 1-5 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Kutasari. Avicenna: Journal of Health Research, 6(1), 28-35.

Unduhan

Diterbitkan

24-03-2025

Cara Mengutip

Putri, N. A. A., Rahmadewi, T., & Istiqomah, I. (2025). Hubungan status gizi dengan perkembangan anak balita di Posyandu Dusun Nglebeng Tamanan Banguntapan Bantul. Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta, 3, 380–386. Diambil dari https://proceeding.unisayogya.ac.id/index.php/prosemnaslppm/article/view/1022

Terbitan

Bagian

Penelitian