Pengaruh pemberian Jus mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi
Kata Kunci:
Jus mentimun, hipertensi, lansia, tekanan darahAbstrak
Latar Belakang: Penyakit terbanyak pada lansia adalah hipertensi. Hipertensi juga menjadi penyebab kematian: 23,7% dari 1,7 juta kematian di Indonesia pada tahun 2016. Salah satu pengobatan non farmakologi hipertensi adalah dengan mengkonsumsi jus mentimun. Kandungan dalam mentimun kalium yang bekerja sebagai melebarkan pembuluh darah sehingga tekanan darah menurun. Tujuan: : Diketahui pengaruh dari pemberian jus mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Sidorejo Lendah. Metode: Jenis penelitian Quasy Experiment Design dengan rancangan Control Grup Pretest-Posttest Design, dengan 2 kelompok perlakuan. Penelitian menggunakan kelompok kontrol. Teknik pengambilan sample dengan purposive sampling. Dengan jumlah total responden sebanyak 28 orang. Hasil: Uji normalitas Shapiro wilk terhadap tekanan darah sistolik dan diastolik pretest dan posttest kelompok eksperimen dan kontrol dalam pemberian jus mentimun selama 7 hari menunjukkan nilai p-value lebih dari 0,05 (p>0,05) sehingga pada hari pertama sampai ketujuh dapat disimpulkan bahwa Ho diterima atau terdistribusi normal. Uji paired t-test menunjukan tekanan darah pretest dan posttest selama 7 hari pemberian perlakuan nilai p value 0,000 untuk tekanan darah sistolik dengan taraf signifikan. Kesimpulan: Pada kelompok pemberian jus mentimun hasil pengukuran tekanan darah sistolik dan diastolik selama tujuh hari mengalami penurunan yang signifikan. Perbedaan tekanan darah secara bermakna pada tekanan darah sistolik dan diastolik. Perbedaan bermakna yaitu kelompok pemberian jus mentimun. Jus mentimun lebih efektif dalam menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Saran: Penderita hipertensi dianjurkan dapat mengkonsumsi jus mentimun sebagai alternatif pengobatan menurunkan tekanan darah tinggi.
Referensi
Anjani, A. D., Aulia, D. L. N., & Suryanti. (2021). Metodologi Penelitian Kesehatan. Pena Persada, 1(69), 1–150.
Binoriang, D. P., & Rochmawati, A. (2022). Pengaruh Jus Mentimun Dengan Doa Kesembuhan Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Bantul I. 01(01), 39–48.
Carolina, P., Tarigan, Y. U., Novita, B., Indriani, D., Efriadi, E., Yangan, E. P., Mendi, M., & Afiana, M. (2019). Pengabdian Masyarakat Pendidikan Kesehatan Menjaga Kesehatan dan Kebugaran melalui Olahraga bagi Lansia di Posyandu Eka Harapan Kelurahan Pahandut Palangka Raya. Jurnal Surya Medika, 4(2), 88–94. https://doi.org/10.33084/jsm.v4i2.609
Dosoo, D. K., Nyame, S., Enuameh, Y., Ayetey, H., Danwonno, H., Twumasi, M., Tabiri, C., Gyaase, S., Lip, G. Y. H., Owusu-Agyei, S., & Asante, K. P. (2019). Prevalence of Hypertension in the Middle Belt of Ghana: A Community-Based Screening Study. International Journal of Hypertension, 2019. https://doi.org/10.1155/2019/1089578
Ekarini, N. L. P., Heryati, H., & Maryam, R. S. (2019). Pengaruh Terapi Relaksasi Otot Progresif terhadap Respon Fisiologis Pasien Hipertensi. Jurnal Kesehatan, 10(1), 47. https://doi.org/10.26630/jk.v10i1.1139
Experimen, S., Mentimun, J. U. S., Penurunan, T., Hipertensi, D. P., Study, E., Cucumber, O. F., On, J., Pressure, B., In, R., & Patients, H. (2021). Jurnal fenomena kesehatan. 04, 487–493.
Hermawan, N. S. A., & Novariana, N. (2018). Terapi Herbal Sari Mentimun untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan, 3(1), 1–8. https://doi.org/10.30604/jika.v3i1.69
Ivana, T., Martini, M., & Christine, M. (2021). Pengaruh Pemberian Jus Mentimun Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi Di Pstw Sinta Rangkang Tahun 2020. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (Jksi), 6(1), 53–58. https://doi.org/10.51143/jksi.v6i1.263
Jabani, A. S., Kusnan, A., & B, I. M. C. (2021). Prevalensi dan Faktor Risiko Hipertensi Derajat 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan, 12(4), 31–42. https://stikes-nhm.e-journal.id/NU/article/view/494
Kemenkes RI. (2023). Hipertensi Pada Lansia. https://ayosehat.kemkes.go.id/topik-penyakit/pencegahan-infeksi-pada-lansia/hipertensi-pada-lansia
Putra, I. G. Y. (2019). Gambaran Gula Darah Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Wredha Wana Sraya Denpasar Dan Panti Sosial Wredha Santi Tabanan. Bali Medika Jurnal, 6(1), 44–49. https://doi.org/10.36376/bmj.v6i1.65
Septiawan, T., Permana, I., & Yuniarti, F. A. (2018). Studi Deskriptif Karakteristik Pasien Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Gamping II Yogyakarta. Prosiding Konferensi Nasional Ke-7, 1–9. http://www.appptma.org/wp-content/uploads/2019/08/11.-Studi-Deskriptif-Karakteristik-Pasien-Hipertensi-Di-Wilayah-Kerja-Puskesmas-Gamping-II-Yogyakarta.pdf
Setiawan, I. S., & Sunarno, R. D. (2022). Terapi Jus Mentimun Untuk Menurunkan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 13(1), 276. https://doi.org/10.26751/jikk.v13i1.1300
Somantri, U. W. (2020). Efektivitas Jus Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Lansia Penderita Hipertensi di Desa Kondangjaya Pandeglang Banten. Jurnal Abdidas, 1(2), 57–63. https://doi.org/10.31004/abdidas.v1i2.14