Pengaruh Penambahan Lactoplus dan Effective Microorganisms 4 Terhadap Organoleptik Silase Rumput Gajah (Pennisetum purpureum)

Penulis

  • Muhammad Iqbal Prayogi Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta
  • Wiwit Probowati Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta
  • Rosyida Ismi Baroroh PT. Biotek Cipta Kreasi
  • Purwo Budi Nugroho PT. Biotek Cipta Kreasi
  • Nosa Septiana Anindita Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Kata Kunci:

Silase, rumput gajah, Lactoplus, EM 4, kualitas organoleptik

Abstrak

Silase adalah teknologi pengolahan hijauan pakan yang dilakukan melalui proses fermentasi anaerob, dengan tujuan untuk menjaga kualitas nutrisi dan memperpanjang masa simpan hijauan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari penambahan Lactoplus dan Effective Microorganisms 4 (EM 4) terhadap kualitas organoleptik silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan, yaitu P0 (kontrol tanpa inokulum), P1 (penambahan Lactoplus), dan P2 (penambahan EM 4), yang masing-masing dilakukan pengulangan sebanyak dua kali. Parameter yang diamati yaitu pH, keberadaan jamur, tekstur dan aroma, dengan penilaian menggunakan uji organoleptik yang dilakukan oleh panelis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan Lactoplus dan EM 4 dapat meningkatkan kualitas silase. Perlakuan pertama (Lactoplus) menghasilkan pH rata-rata 4,3, yang lebih rendah dibandingkan perlakuan kedua (EM 4) dengan pH 4,6, menunjukkan fermentasi yang lebih optimal pada perlakuan pertama. Warna silase pada semua perlakuan didominasi oleh kategori kuning kecoklatan, yang menunjukkan proses fermentasi berjalan dengan baik. Aroma silase dengan penambahan inokulum lebih asam menyengat. Tekstur silase pada perlakuan dengan inokulum lebih padat dan tidak mudah hancur. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penambahan Lactoplus dan EM 4 mempengaruhi terhadap kualitas organoleptik silase rumput gajah, dengan Lactoplus menunjukkan hasil yang lebih optimal dalam meningkatkan stabilitas fermentasi. Penelitian ini dapat menjadi referensi bagi peternak untuk meningkatkan efisiensi pakan dengan teknologi silase yang lebih berkualitas.

Biografi Penulis

Wiwit Probowati, Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Dosen Program Studi Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Rosyida Ismi Baroroh, PT. Biotek Cipta Kreasi

Mentor Praktek Kerja Lapangan

Purwo Budi Nugroho, PT. Biotek Cipta Kreasi

Mentor Praktek Kerja Lapangan

Nosa Septiana Anindita, Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Dosen Program Studi Bioteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Referensi

Aglaziyah, H., Ayuningsih, B., & Khairani, L. (2020). Pengaruh penggunaan dedak fermentasi terhadap kualitas fisik dan pH silase rumput gajah (Pennisetum purpureum). Jurnal Nutrisi Ternak Tropis Ilmu Pakan, 2(3), 156–166.

Ali, N., Susanti, D., & Irma, S. (2022). Uji organoleptik silase komplit di Desa Bala Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar. Maduranch: Jurnal Ilmu Peternakan, 7(1), 1-5.

Andis, Muh. F., Sandiah, N., & Syamsuddin, S. (2021). Produksi Rumput Odot (Pennisetum purpureum Cv. Mott) sebagai Pakan Ternak pada Berbagai Dosis Pupuk Kandang Sapi. Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo, 2(2). https://doi.org/10.56625/jipho.v2i2.16851.

Bira, G. F., & Tahuk, P. K. (2021). Pelatihan pembuatan silase gamal (Gliricida sepium) dalam mengatasi kekurangan pakan di Desa Kuaken Kecamatan Noemuti Timur Kabupaten TTU. Bakti Cendana, 4(1), 44–51. https://doi.org/10.32938/bc.v4i1.803.

Dilaga, S. H., Noersidiq, A., & Fahrullah, F. (2023). Organoleptic Quality and pH of Silage of Young Corn and Sorghum. Jurnal Biologi Tropis, 23(1), 214–220. https://doi.org/10.29303/jbt.v23i4b.5885.

Holik, Y. L. A., Abdullah, L., & Karti, P. D. M. H. (2019). Evaluasi nutrisi silase kultivar baru tanaman sorgum (Sorghum bicolor) dengan penambahan legum Indigofera sp. pada taraf berbeda. Jurnal Ilmu Nutrisi Dan Teknologi Pakan, 17(2), 38–46.

Intan Fadillah, C., & Wajizah, S. (2022). Evaluasi Kualitas Fisik Dan Produksi Asam Laktat Silase Tebon Jagung Yang Diinokulasi Dengan Lactobacillus Plantarum Dan Saccharomyces Cerevisiae Sebagai Pakan Ruminansia (Evaluation of Physical Quality and Lactate Production of Corn Silage Innoculated with Lactobacillus plantarum and Saccharomyces cerevisiae as Ruminant Feed). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 7(3). www.jim.unsyiah.ac.id/JFP.

Jaelani, A., Rostini, T., Arsyad Al Banjari Jl Adhyaksa No, M., & Tangi Banjarmasin, K. (2018). Pengaruh penambahan Suplemen Organik Cair (SOC) dan lama penyimpanan teradap derajat keasaman (pH) dan kualitas fisik pada silase Batang Pisang (Musa paradisiaca L.). Ziraa’ah Majalah Ilmiah Peternakan, 43, 312–320.

Jayanti, R. R., Praptiwi, I. I., & Lesik, M. M. N. N. (2023). Kualitas Fisik Silase Rumput Gajah (Pennisetum Purpureum) dengan Penambahan Air Tape Ketan. 2023) Musamus Journal of Livestock Science, 6(1), 27–33. https://ejournal.unmus.ac.id/index.php/.

Laksito Rukmi, D., & Mariani, Y. (2018). Penggunaan bakteri Lactobacillus plantarum pada silase kulit pisang kepok (Musa paradisiaca L.). Jurnal Imu Peternakan Terapan, 2(1), 6–12.

Landupari, M., Foekh, A. H. B., & Utami, K. B. (2020). Pembuatan Silase Rumput Gajah Odot (Pennisetum Purpureum cv. Mott) dengan Penambahan Berbagai Dosis Molasses. Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science), 22(2), 249. https://doi.org/10.25077/jpi.22.2.249-253.2020.

Rahmaniya, N. (2021). Karekteristik Strain Bakteri Asam Laktat pada silase Total Mixed Ration yang diinokulasikan BAL Asal Tanaman daun Jagung. Jurnal PIPA: Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, 2. https://doi.org/10.36312.

Rahmawati, I., Widjaja, N., Nurjannah, S., Suryanah, S., & Permana, H. (2024). Uji organoleptik, jamur, dan pH silase rumput pakchong yang diberi suplemen organik cair herbal. Composite: Jurnal Ilmu Pertanian, 6(2), 112–119. https://doi.org/10.37577/composite.v6i2.696.

Rasuli, N., Wibowo, D. N., & Taufik, M. (2022). Kajian Kualitas Silase Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) dengan Penambahan Lamtoro (Leucaena leococephala), Dedak, dan Jagung Giling. Jurnal Agrisistem, 18(1), 28–34. https://doi.org/10.52625/j-agr.v18i1.223.

Ridwan, M., Saefulhadjar, D., Hernaman, D. I., Raya Bandung, J., Km, S., & Sumedang, J. (2020). Kadar asam laktat, amonia dan pH silase limbah singkong dengan pemberian molases berbeda. Majalah Ilmiah Peternakan, 23(1), 30-34 .

Riyanti, L., & Febriza, G. (2023). Kualitas fisik dan fraksi serat silase rumput Gajah (Pennisetum purpureum) dengan penambahan molasses dan probiotik. Jurnal Ilmu Peternakan Terapan, 7(1), 10–17. https://doi.org/10.25047/jipt.v7i1.3894.

Silalahi, H., Sangadji, I., & Fredriksz, S. (2023). Quality Of Pakchong Grass Silage (Crimson Pennywort Cv. Thailand) with The Addition Of Different Of Molasses As Ruminant Feed. Jurnal Agrosilvopasture-Tech, 2(1), 202–209. https://doi.org/10.30598/j.agrosilvopasture-tech.2023.2.1.202

Srilidiya Wati, W., & Artharini Irsyammawati. (2018). The Quality of Dwarf Elephant Grass (Pennisetum purpureum cv. Mott) Silage using Lactobacillus plantarum and Molasses with Different Incubation Time. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, 1(1), 44-53.

Sulistyo, H. E., Subagiyo, I., & Yulinar, E. (2020). Kualitas silase rumput gajah (Pennisetum purpureum) dengan penambahan jus tape singkong. Jurnal Nutrisi Ternak Tropis, 3(2), 63–70.

Zuliansyah, F., Muhtarudin, M., Sutrisna, R., & Liman, L. (2023). Pengaruh umur potong dan Penambahan zat aditif yang berbeda pada kualitas silase Rumput Pakchong (Pennisetum purpuruem X P. americanum). Jurnal Riset Dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals), 7(2), 141–146. https://doi.org/10.23960/jrip.2023.7.2.141-146.

Unduhan

Diterbitkan

24-03-2025

Cara Mengutip

Iqbal Prayogi, M., Probowati, W., Baroroh, R. I., Nugroho, P. B., & Anindita, N. S. (2025). Pengaruh Penambahan Lactoplus dan Effective Microorganisms 4 Terhadap Organoleptik Silase Rumput Gajah (Pennisetum purpureum). Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta, 3, 578–588. Diambil dari https://proceeding.unisayogya.ac.id/index.php/prosemnaslppm/article/view/1298

Terbitan

Bagian

Penelitian

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 > >>