Perbedaan pengaruh latihan closed kinetic chain dan open kinetic chain terhadap peningkatan kemampuan fungsional pada lansia penderita osteoarthritis knee
Abstrak
Abstrak
Latar belakang: Osteoarthritis knee merupakan penyakit degeneratif yang menyebabkan keterbatasan gerak dan fungsi sendi lutut. Osteoarthritis bisa diakibatkan trauma dan penggunaan sendi berulang yang menyebabkan perubahan pada substansi articular dan penurunan kemampuan fungsional. Untuk meningkatkan kemampuan fungsional pada osteoarthritis knee dapat digunakan latihan open kinetic chain yang fokus pada gerakan sendi dengan segmen distal, dan latihan closed kinetic chain yang menguatkan otot agonis dan antagonis secara bersamaan pada ekstremitas bawah. Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan closed kinetic chain dan open kinetic chain terhadap peningkatan kemampuan fungsional pada penderita osteoarthritis knee. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimental, sedangkan desain penelitian ini menggunakan pretest-postest two group desaign dengan teknik purposive sampling. Untuk jumlah responden di penelitian ini sebanyak 20 orang yang terdiri dari 7 laki- laki dan 13 perempuan. Uji hipotesis I dan II menggunakan paired sample t- test menunjukkan bahwa terdapat pengaruh closed kinetic chain dan open kinetic chain terhadap peningkatan kemampuan fungsional pada lansia penderita osteoarthritis knee dengan nilai (P=0,000 P<0,05). Uji hipotesis III menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa open kinetic chain lebih berpengaruh dari closed kinetic chain terhadap peningkatan kemampuan fungsional pada lansia penderita osteoarthritis knee dengan nilai (P=0,000 P<0,05). Kesimpulan: Terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan pada latihan closed kinetic chain dan open kinetic chain bahwa latihan open kinetic chain lebih berpengaruh dibandingkan dengan latihan closed kinetic chain terhadap peningkatan kemampuan fungsional osteoarthritis knee. Saran: Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai tinjauan data terkait latihan untuk meningkatkan kemampuan fungsional osteoarthritis knee.
Referensi
Akbar, f., darmiati, d., arfan, f., & putri, a. A. Z. (2021). Pelatihan dan pendampingan kader posyandu
lansia di kecamatan wonomulyo. Jurnal abdidas, 2(2), 392–397.
Https://doi.org/10.31004/abdidas.v2i2.282
Anjari dyah, w. K. (2017). Latihan squat dengan progressive resistance exercise (pre) untuk penderita
oteoarthritis (oa) squat exercise with progressive resistence ecercise (pre) for osteoarthritis (oa).
In journal of pharmacy (vol. 6, issue 1).
Astri wahyuni, i. S. P. H. H. S. B. S. M. (2024). Fakumi medical journal.
Desai, r. R., damsam, a. R., & palekar, t. J. (2022). Efficacy of open versus closed kinetic chain exercises
on dynamic balance and health status in individuals with osteoarthritis of knee joint: a quasi-
experimental study. Journal of clinical and diagnostic research.
Https://doi.org/10.7860/jcdr/2022/51079.16766
Erawan. (2023). Differences in the effects of maitland technique and muligan technique on pain changes
and functional walking in people with osteoarthritis knee. Www.opastonline.com
Fajriani hamda, i. (2022). Efek latihan open kinetic chain dan close kinetic chain pada penderita
ostheoarthritis : a literature review. In indonesian journal of physiotherapy research and education
ijopre (vol. 3, issue 2).
Fatihaturahmi, y. A. Y. (2023). Literature riview : penyakit degeneratif : penyebab, akibat, pencegahan
dan penanggulangan. Jurnal gizi dan kesehatan (jgk), volume 3(issn 2829-2057), 1–10.
M rifqi dhaifullah, p. F. M. , i. G. N. W. A. , i. W. S. (2023). Hubungan usia, jenis kelamin, dan pekerjaan
terhadap derajat keparahan penderita osteoartritis lutut berdasarkan kellgrenlawrence di rsup
sanglah denpasar. Jurnal medika udayana, vol. 12, 1–6.
Open, p., chain, k., kemampuan, t., lutut, f., dhian, w. (, kusumawati, w., widayati, r. S., sapti, a., leni,
m., & kusumawati, d. W. (2021). Pengaruh open kinetik chain terhadap kemampuan fungsional
lutut wanita premenopause di desa sukoharso rt.14 kedawung mondokan sragen. Jurnal ilmu dan
teknologi kesehatan, 12(1), 1–8.
Retno wuryaningsih, a. F. R. D. P. A. H. E. (2022). Intervensi latihan close kinetic chain efektif
menurunkan nyeri lutut pada osteorthritis genu di rs gambiran kediri. Jurnal penelitian kesehatan
suara forikes, vol. 13(p-issn 2086-3098 e-issn 2502-7778), 1–4.
Rezha wahyu, & mala kurniati2*, a. U. D. , d. M. (2023). Hubungan antara usia, pekerjaan dan jenis
kelamin dengan kejadian osteoarthritis di rsud dr. H. Abdul moeloek provinsi lampung. Jurnal
ilmu kedokteran dan kesehatan, vol 10, 1–10.
Ronoatmodjo, s., tinggi ilmu kesehatan, s., garawangi, k., & barat, j. (2018). Faktor-faktor yang
berhubungan dengan kualitas hidup lansia di desa cipasung kabupaten kuningan tahun 2017.
Jurnal kesehatan reproduksi, 9(1), 69–78. Https://doi.org/10.22435/kespro.v9i1.892.69-78
Vidhani, n. D., nagarwala, r. M., jalan, n. S., rairikar, s. A., shyam, a. K., & sancheti, p. K. (2014).
Comparison of vascular doppler and sphygmomanometer for measurement of ankle-brachial
index. Indian journal of physiotherapy and occupational therapy - an international journal, 8(3),
Https://doi.org/10.5958/0973-5674.2014.00348.7