Konsep compaction space pada hotel budget
Keywords:
destinasi wisata, keuntungan ekonomi, pengembangan hotelAbstract
Yogyakarta, yang lebih dikenal dengan sebutan Jogja, merupakan destinasi wisata populer di Indonesia yang terkenal akan warisan budaya, sejarah, dan keindahan alamnya. Oleh karena itu pentingnya dibutuhkan hotel murah dengan kualitas yang cukup untuk para pengunjung. Pengembangan hotel di Yogyakarta juga harus dilakukan dengan mempertimbangkan aspek budaya, lingkungan, dan kebutuhan masyarakat. Dengan pendekatan yang holistik, pengembangan hotel tidak hanya akan memberikan keuntungan ekonomi tetapi juga berkontribusi pada pelestarian budaya dan lingkungan di Yogyakarta.
References
Bandyopadhyay, R. (2012). Backpacking and Backpackers: Issues and Concepts. Channel View Publications.
Griffith, C. (2017). "The Rise of Budget Boutique Hostels." Hospitality Design, 39(3), 22-26.
https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/09669580903395030
Kauppinen-Räisänen, H., & Grönroos, C. (2015). "Managing the Host-Guest Relationship in Experience Design." Journal of Hospitality Marketing & Management, 24(6), 589-607.
Online platform for architectural news, inspiration, and information, resources for architects, designers, and students, with extensive project databases, professional insights, and architectural interviews. Available from:
Tosun, C., & Timur, A. (2018). "Sustainability in Hostel Design: Balancing Aesthetics and Functionality." Sustainable Hospitality Journal, 11(2), 120-135.
Yoo, J., & Kim, J. (2015). "The Effect of the Interior Design of Hostel Dormitories on the Satisfaction and Behavioral Intentions of Guests." Journal of Hospitality and Tourism Research, 39(4), 433-452.