Pengaruh perbedaan depth jump dan single leg speed hop terhadap peningkatan power tungkai pada pemain sepak bola di Matra Sleman
Kata Kunci:
depth jump, single leg speed hop, power tungkaiAbstrak
Abstrak
Power atau daya ledak otot adalah kemampuan otot untuk mengerahkan kekeuatan maksimal dalam waktu yang
sangat cepat. Sekitar 12% sampai 15% atlet sepak bola mengalami penurunan daya ledak atau power yang
disebabkan karena latihan yang kurang atau latihan yang dilakukan tidak seimbang sehingga perlu adanya
intervensi terkait dengan peningkatan power pada atlet. Intervensi yang dapat diberikan pada atlet untuk
meningkatkan power tungkai yaitu dengan pemberian depth jump dan single leg speed hop. Tujuan Penelitian
ini untuk mengetahui perbedaan pengaruh depth jump dan single leg speed hop terhadap peningkatan power
tungkai pada pemain sepak bola di Matra Sleman. Metode Eksperimental dengan pendekatan quasi experiment
melakukan perlakuan pre dan post-test two group design. Subjek dalam penelitian ini adalah pemain sepak bola
di SSB Matra Sleman yang berusia 11-13 tahun dengan jumlah populasi 61 orang. Teknik pengambilan sampel
menggunakan proposive sampling, sampel berjumlah 30 orang dengan program latihan 3 kali seminggu selama
4 minggu. Instrument penelitian menggunakan vertical jump test, serta analisis data yang digunakan adalah uji
stastistik deskriptif, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil Uji hipotesis I diperoleh nilai p =
0,001 (p<0,05) dan hasil uji hipotesis II nilai p = 0,001 (p<0,05). Sedangkan hasil uji hipotesis III mengunakan
Independent Sample T-Test diperoleh nilai p = 0,363 (p>0,05). Kesimpulan yang didapat, tidak terdapat
perbedaan pengaruh depth jump dan single leg speed hop terhadap peningkatan power tungkai pada pemain
sepak bola di Matra Sleman. Saran untuk penelitian selanjutnya diharapkan melakukan analisis lebih lanjut
mengenai variasi latihan lain untuk dapat meningkatkan power tungkai.
Kata kunci: depth jump, single leg speed hop, power tungkai
Referensi
Achwan, Siti Najiahtul Hasanah, A. S. (2022). Pengaruh Single Leg Speed Hop Terhadap Daya Ledak
Otot Tungkai pada Pesilat. Jurnal Fisioterapi dan Kesehatan Indonesia, Vol 02, No(2807–8020),
–116.
Dewi, N. K. R., Sudiana, I. K., & Arsani, N. L. K. A. (2018). Pengaruh Pelatihan Single Leg Speed
Hop dan Double Leg Speed Hop Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai. Jurnal Ilmu
Keolahragaan Undiksha, 6(3), 1–10. https://doi.org/10.23887/jiku.v6i3.3693
Eknal Yonsa Perikles, E. M. N. H. (2016). Pengaruh Latihan Jump To Box, Front Box Jump, dan
Depth Jump Terhadap Peningkatan Explosive Power Otot Tungkai dan Kecepatan. Media Ilmu
Keolahragaan Indonesia, Volume 6. Nomor 1, 8–14.
Fika Jendri Yanti1, T. S. Y. E. N. (2021). Pengaruh Latihan Pliometrik Depth Jump dan Jump To Box
Terhadap Power Otot Tungkai pada Pemain Bola Voli MA Muslim Cendikia Bengkulu Tengah.
Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani, Vol. 2 No. 1, 24–33.
Hadi, P., & Sari, I. P. (2023). Upaya Peningkatan Pengetahuan tentang Penanganan Cidera Olahraga
pada Pemain Sepak Bola di Komunitas Jambi Fun Soccer. 5(November), 664–669.
https://doi.org/10.36565/jak.v5i3.643
Handariati, atik; galih aji gandika. (2021). Hubungan Antara Umur, Jenis Kelamin, Indeks Massa
Tubuh, Lama Latihan dengan Daya Ledak Otot Tungkai pada Atlet Taekwondo. 1(12), 6.
PREMENKES (2015),
http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No.65_ttg_Standar_Pe
layanan_Fisioterapi.pdf, diaksese pada tanggal 1 Desember 2023.
Putra, A. Y., Putra, M. A., & Kusuma, A. A. (2023). Sport Education and Health Journal Universitas
Pasir Pengaraian Pengaruh Latihan Plyometric Jump To Box dan Depth Jump Terhadap Power
Otot Tungkai pada Siswa Ekstrakurikuler Sepak Bola SMP Negeri 5 Rambah Samo Kabupaten
Rokan Hulu. Journal of Sport Education and Training, 4(1).
Zulkarnaen, I. A. (2023). Pengaruh Depth Jump Exercise Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai pada
Pemain Basket. 13(2), 65-73. https://doi.org/10.17977/um057v13i2p65-73